Langsung ke konten utama

Kisah Penyitaan Motor Kreditan Ala Adira


Kisah Penyitaan Motor Kreditan Ala Adira - Surabaya - Beberapa kali Kantor Adira digeruduk warga. Yang terbaru di Jember. Warga kecewa gara-gara penyitaan motor nasabah diduga melibatkan preman.

Gaya perusahaan pembiayaan dalam menyita motor milik nasabah yang menunggak angsuran ini memang sering dikeluhkan. Salah satunya seperti yang dialami Ahmad Lutfi.

Karyawan swasta asal Lemah Putro, Sidoarjo, ini mengaku kecewa dengan Adira gara-gara motor Honda Supra X 125 yang dikredit orangtuanya itu disita dengan cara-cara yang tidak beretika dan cenderung merugikan konsumen.

Bagaimana kisah yang dialami Ahmad Lutfi pada Jumat (28/9/2012) lalu itu. Saat itu pemuda ini tengah melintas di Jalan Balongsari Surabaya. Mendadak dicegat dua orang yang mengaku dari bagian eksternal Adira. Salah satunya bernama Andriyanto.

Lutfi yang diminta berhenti pun menurut. Dua orang itu menanyakan alasan keterlambatan angsuran yang hingga 4 bulan lamanya. "Saya jawab sebelum lebaran yang masih telat 2 bulan saya bayar 1 bulan tidak boleh," kata Lutfi yang dihubungi detiksurabaya.com, Senin (5/11/2012).

Lutfi pun lantas diajak ke kantor Adira di Jalan Sukomanunggal Jaya karena dijanjikan tidak akan ada penyitaan. Dia pun lantas diminta menghadap ke salah satu orang yang bernama Mamat. Saat sedang dialog itu, STNK dan kunci motor diminta dengan alasan untuk bukti laporan kepada pimpinan dan menggesek nomor rangka.

"Beberapa menit kemudian, saya diharuskan mengurus semua administrasi dan untuk sementara motor dititipkan, katanya begitu," terang Lutfi.

Lutfi yang saat itu sedang dalam jam-jam kerja pun kaget. "Janjinya gak ada penyitaan kok sekarang sepeda saya disita. Yang saya sesalkan kenapa Adira menggunakan cara licik ini," tambahnya.

Bahkan yang masih membuat hati Lutfi panas, dirinya merasa dijebak dengan disodori surat yang dilipat bagian atasnya. "Saya juga disuruh tanda tangan surat yang bagian tulisan Surat Berita Serah Terima Kendaraan sengaja dilipat. Saya pun tak sempat membaca lengkap isinya," katanya.

Lebih menyakitkan lagi, ketika hendak meninggalkan kantor Adira. Barang bawaan yang ada di motor digeletakkan begitu saja di dekat pintu masuk tanpa ada yang merasa bertanggung jawab.

"Padahal itu ada berkas-berkas milik perusahaan tempat saya kerja. Kalau hilang, apa Adira bertanggungjawab. Pengadilan saja kalau mengeksekusi selalu disertai dokumentasi lengkap. Ini Adira ngawur, sumpah ngawur tenan," kata Lutfi dengan nada tinggi.

Lutfi saat itu berusaha menemui pimpunan Adira yang disebut-sebut bernama Gilbert maupun Okky. Jawaban yang diterima Lutfi sangat tidak memuaskan.

"Pak Okky beralasan tidak tahu menahu dengan cara orang eksternal di lapangan," kata Lutfi.

Lutfi yang terlanjur jengkel pun akhirnya bertekad melunasi motornya. Pada Kamis (4/10/2012), dia mendatangi gudang Adira tempat penyimpanan motor sitaan di kawasan Gedangan Sidoarjo.

"Lagi-lagi harus kecewa, selain BPKB tidak bisa keluar saat itu juga. Kan gantian to, saya penuhi kewajiban saya dan mana BPKB motornya. Adira baru bisa mengeluarkan beberapa hari kemudian," ungkap Lutfi.

Kisah yang dialami Ahmad Lutfi ini mungkin bisa menjadi pelajaran bagi nasabah perusahaan pembiayaan yang sedang memiliki tunggakan. Terutama bagi yang memiliki barang-barang penting yang dibawa saat motor Anda disita.

[ sumber ]

Postingan populer dari blog ini

Cerita Seks ABG - Ngentot Adiknya Sepupuku yang Masih Perawan

Cerita Seks ABG - Ngentot Adiknya Sepupuku yang Masih Perawan - Waktu itu tahun 1996, bulan September, aku baru saja pulang dari KKN di desa, di daerah Kabupaten Blora (sekarang masuk Kabupaten Cepu), dua hari setelah sampai di rumah, ada telepon dari salah satu sepupuku, katanya dia sedang Study Tour ke kotaku. Sepupuku ini masih sekolah di SMUK di daerah Madiun, sebenarnya aku belum pernah bertemu langsung dengan dia, jangan heran ya, sebab dia sepupu jauh sekali. Sepupuku ini baru sempat bertemu dengan orang tuaku dan kakakku saja sewaktu mereka pergi ke daerah asal sepupuku di Jawa Timur. Nah, ketika dia Study Tour ke kotaku, dia ingin mampir dan menginap di rumahku, terus dia minta dijemput di depan salah satu bank di dekat Jalan yang jadi trade marknya kotaku. Maka, aku bersama kakakku menjemput dia. Jam 4:25 sore, aku sampai di depan bank tersebut. Mobil kuparkir, lalu aku bersama kakakku sambil membawa dua payung menghampiri bis-bis yang diparkir di depan bank, agak lama ju

Cerita dewasa: Aku menghamili ibu kandungku

Ibu kandungku sangat seksi dan cantik meski usianya sudah 36 tahun, sedangkan adikku sangat manis dan merangsang meski baru berumur 14 tahun, mungkin ini dikarenakan tubuhnya yang tumbuh dengan pesat sehingga tonjolan di tubuhnya terlihat menggairahkan. Kisah Cerita Dewasa 2013 Anak Ngentot Ibu Kandung Sendiri - Nafsu seksku sangat besar, hampir setiap hari aku melakukan onani akibat ga kuat menahan gejolak sex. Setelah 3 minggu aku tinggal bersama mereka, timbul nafsu birahiku untuk menyetubuhi ibuku. Bagaimana tidak terangsang melihat wajah cantik yang dewasa dan menggairahkan serta tubuh yang seksi luar biasa (mungkin dikarenakan ikut senam). Setiap ibuku mandi, aku selalu menyempatkan diri untuk mengintipnya. Sambil melihat aku pun melakukan onani sampai-sampai maniku berceceran di lantai tempatku mengintip. Setiap hari aku melakukan aktifitas ini tanpa takut ketahuan oleh ibu maupun adik dan pembantuku. Terkadang kalau tidak sempat, aku tidak membersihkan bekas maniku karena takut

Cerita Dewasa Ngentot Pacar Temanku

Cerita Dewasa Ngentot Pacarnya Temanku - mungkin title nya rada gila ya ckckck .. emang iya, tapi begitulah adanya cerita ini dikirim oleh pecinta cerita dewasa bergambar dari Surabaya, ok gak panjang lebar kita baca bersama Cerita Dewasa Maafkan aku mengentot pacarmu ini, baca juga cerita sebelumnya Cerita seks dengan anak SD, : "Kenapa kalian nggak segera daftar supaya cepat ditangani?" kataku sambil memperhatikan tubuh seksi Dian si cewek. "Bingung Pak, tapi istri Bapak ambil yang mana? dan berapa lama?" jawab Dian sambil agak gelisah karena memergoki aku sering lihat buah dada dan pantatnya yang benar-benar menggiurkan. "Wah nggak tahu Dik, tapi istriku selalu ambil yang dua jam setengah untuk perawatan," kataku singkat ke arah Reinald. "Wah kalau gitu tak tinggal dulu ke kampus dulu ya Dian, nanti tak jemput setelah dua jam," sergah si Reynald. "Ya sudah sana biar nggak ditinggal Pak Mahmud, jangan lupa lho jemput 2 jam